Tanggal 5-7 Januari 2007 adalah pertama kali training
The7Awareness dibuka untuk umum yang diadakan di Hotel Santika Jakarta, sejak
pertama kali dibuka peserta datang dari berbagai perusahaan baik swasta maupun
BUMN, hebatnya lagi adalah peserta ada yang datang dari sekolah yang kelak
menjadi mitra the7awareness adalah YPI Al-Azhar.Tahun kedua (2008) Master Trainer The7Awareness
(Nanang Qosim Yusuf- Naqoy) mengeluarkan buku keduanya, diterbitkan oleh Noura
Book berjudul The Heart of 7 Awareness,- sebuah panduan untuk menjadi
diatas rata-rata. Jika buku pertama adalah Master Piece maka buku kedua adalah ‘how to success
tobe transhuman” berupa panduan praktis yang membuat pembaca lebih mudah
dan bisa diaplikasikan dalam kegiatan sehari-hari baik di rumah maupun di
kantor.Tahun ketiga (2009) di Gramedia buku ketiga Nanang Qosim
Yusuf terbit kembali berjudul ‘Awareness of Ramadhan”, bagaimana kita
menjadi diatas rata-rata dengan mengubah kebiasaan lama dengan kebiasaan baru
di bulan Ramadhan, buku ini sendiri awalnya adalah kumpulan dialog Ramadhan di
Metro TV menjelang Ramadhan dengan judul “DPR”-Dialog Puasa Ramadhan.
Setelah
itu tahun 2010 buku keempatnya dari Gramedia juga terbit berjudul “One
Minute Awareness”.Buku One Minute Awareness bahkan diluncurkan di Hongkong,
China dan Macau karena pembaca
karya-karya Nanang Qosim Yusuf sudah sampai di Asia, Tahun 2010 juga menjadi
tahun yang istimewa bagi Training The7Awareness karena dipercaya oleh Pertamina
sebagai mitra training dalam program transformasi yang berjalan, selama 4 tahun
program The7Awareness Leadership Sharing With Pertamina berjalan di
Radio Smart FM dan juga training di kantor-kantor Pertamina.Salah satu yang
membuat training The7Awareness melejit adalah metode dan aplikasi yang
bisa dipraktikan dalam keseharian bagi para pesertanya, pada tahun 2009 juga
ada sebuah seminar yang menjadi daya tarik Nanang Qosim Yusuf sebagai
pembicara, di Istora Senayan pada tanggal 26-27 September 2009 sebanyak 18.000
peserta mendapatkan training The7Awareness, karena jumlah pesertanya sangat
banyak sampai akhirnya Jaya Suprana memberikan REKOR MURI-Musium Rekor
Indonesia kepada Nanang Qosim Yusuf sebagai Pembicara dengan peserta 18.000
orang.
Dikarenakan buku-buku karya Nanang Qosim Yusuf di Gramedia “best seller” maka banyak radio
jaringan Gramedia menjadi EO training salah satunya adalah Radio Smart FM
Network, bahkan Radio Smart FM sendiri memiliki program bersamanya bernama “Smart
Awareness”. Seminar diberbagai kota tidak bisa dihindari lagi.Nanang Qosim Yusuf setiap tahun menulis buku baru, tahun
berikurtnya 2011 menulis buku tentang Jejak-jejak makna wirausaha, tahun 2012
buku berjudul 21 days tobe Transhuman ditulis yang dikeluarkan dari
penerbit Zaman. Buku yang satu ini menjadi trilogi dari The7Awareness, karena
kesadaran harus selalu dijaga dan diingatkan ke dalam diri minimal selama 21
hari sehingga menjadi efektif.Tahun 2015 sebuah buku setebal 614 halaman ditulis oleh
Nanang Qosim Yusuf yang merupakan kisah nyata dirinya dalam sebuah novel
berjudul ‘My Name is Naqoy”, sebuah perjalanan penulis dari titik nol
besar sampai mencapai kesuksesan yang menginpirasi banyak orang.
Tahun 2020
buku ke 9 ditulisnya berjudul “Unconditional Happiness” lalu setelahnya
masih di tahun yang sama mengeluarkan buku berjudul ‘The7Awareness of
Excellence Parenting”.Pembaca buku karya-karya Nanang Qosim Yusuf tersebar
bukan hanya di Indoensia saja, negara seperti Malaysia, Singapore, Brunei dan
Hongkong telah menjadi pembaca setianya, Bahkan Qatar, Dubai dan kota-kota di
kawasan Arab menjadi salah satu seminarnya yang baru-baru ini diadakan (Yusuf, 1 Januari 2020).